Hidup adalah lintasan rel-rel yang bisa saja saling bertumbuk di suatu titik. Di satu titik itulah, dua orang manusia bisa bertemu. Saling bertegur sapa. Saling membagi cerita..luka atau bahagia. Saling menumbuhkan harapan. Saling bergenggaman tangan. Saling memandang. Atau, ya. Saling berbagi mimpi.
Tuhan paling tahu mengapa di titik itu sepasang manusia harus bertemu. Mengapa di titik itu, mereka harus saling melibatkan peristiwa yang sama dalam satu helaan nafas mereka. Mengapa di titik itu, Tuhan mempertemukan mereka. Tapi jangan tanyakan Tuhan, kerana Tuhan tidak akan menjawab dengan bahasa yang kita mengerti. Dia berbicara dengan bahasa yang lain..kejadian yang memberikan hikmah, kejadian yang bercerita sendiri mengapa sepasang manusia itu bertemu dan saling membagi waktu bersama lalu berpisah.
ye. aku sibuk kebelakangan ini.
ye. aku sibuk kebelakangan ini.
10 comments:
perangcangan yang sempurna bukan?
hanya Dia yang tahu.
titik pertemuan.
kenapa perlu ada titik perpisahan?
"bertemu dan berpisah adat manusia biasa...hilang di mata tapi di hati jangan lupa..berdoalah kita agar aman dan sentosa..."
ini bait lagu.
tuhan pasti ada sebab yang tersendiri kenapa Dia jadikan semua dan hanya Dia yang tahu apa yang terbaik untuk kita ;)
Ye, titik pertemuan. dari titik pertemuan itulah segalanya bermula.
kadangkala di atas.
kadangkala di bawah.
apapun terjadi, berkuatlah.
dan, ada hikmah disebaliknya.
hmm
suka :)
barangkali dia hanya dihantar untuk mengajar siapa sebenarnya manusia..
unik bukan? tuhan jadikan dan tentukan apa yg sebetulnya.
takdir,adalah bahasa tuhan... yang paling sulit untuk dimengerti..
Post a Comment